Perawatan Kesehatan Pekerja dan Penyakit Tuberculosis (Tuberkulosis/Tbc)

•January 16, 2009 • Leave a Comment

Bagaiamana kita dapat melindungi diri dari tertular penyakit tuberculosis?
Merupakan hal penting untuk mengetahui pasien mana saja yang terkena penyakit tuberculosis. Anda atau siapapun termasuk pekerja di rumah sakit (perawat, dokter atau tenaga kesehatan dan non kesehatan lainnya) dapat tertular penyakit ini melalui droplet yang dikeluarkan pasien melalui batuk dan terhirup oleh para pekerja rumah sakit atau orang lain. Pasien yang terinfeksi tbc mempunyai gejala-gejala seperti batuk kronis (lebih dari satu minggu, berlendir atau berdahak, sampai dengan batuk yang mengeluarkan darah), berat badan turun, demam dan berkeringat pada malam hari.

Jika anda bekerja pada area dimana terdapat pasien dengan infeksi tuberculosis, maka gunakanlah masker sebagai alat pelindung dari ancaman terinfeksi melalui droplet yang tersebar diudara bebas yang dikeluarkan pasien melalui batuknya. Juga pada pasien perlu diberikan masker dan lakukan isolasi dari pasien lainnya dalam ruangan khusus. Perlu juga untuk menjauhkan mereka dari ruang tunggu atau tempatkan mereka pada ruang isolasi tertentu yang sudah di setting di rumah sakit.

Anda dapat juga mengurangi resiko dari terkena penyakit tuberkulosa dengan makan sehat, cukup tidur dan latihan olah raga teratur, hal-hal tersebut dapat menjaga dan memelihara sistem kekebalan tubuh anda.

Bagaimana kita mengetahui jika kita sudah terkena tuberculosis (tbc)?
Sebagai seorang pekerja dibidang perawatan kesehatan, anda sebaiknya melakukan skin test untuk tuberculosis sekali atau 2 kali dalam satu tahun. Test atau pemeriksaan tersebut dapat menentukan jika seseorang telah terinfeksi bakteri yang menyebabkan tuberculosis atau tbc, tetapi pemeriksaan skin test saja tidak cukup untuk menyatakan apakah itu merupakan infeksi tuberkulosis yang aktif atau non aktif. Jika anda mempunyai penyakit-penyakit dan mengkonsumsi obat-obat tertentu, anda mungkin memerlukan pemeriksaan skin test untuk mendapatkan hasil yang akurat dan pasti.

Apa arti dari skin test tuberculosis yang positif?
Jika pada reaksi skin test tuberkulin menunjukkan hasil positif, hal itu biasanya berarti bahwa seseorang yang dilakukan pemeriksaan tersebut telah terinfeksi bakteri tuberculosis. Akan tetapi, ada suatu yang lebih baik, 90 % peluang sistem kekebalan tubuh akan menekan infeksi tersebut. Pada saat sistem kekebalan tubuh melakukan pekerjaannya dalam menekan infeksi, tuberculosis akan tetap berada dalam status dormant (tidur/tidak aktif/tuberculosis non aktif) selama bertahun-tahun. Buruknya, status tidak aktif itu akan secepatnya berubah kedalam status tuberculosis aktif yang dapat berakibat pada buruknya kesehatan dan rusaknya organ tubuh seperti paru-paru dan menjadi bersifat infeksius atau menular.

Untuk mencegah hal tersebut terjadi, diperlukan pengobatan yang tepat untuk mengobati tuberculosis. Setelah pemeriksaan skin test tuberkulosis menunjukkan hasil positif, akan dilakukan juga pemeriksaan sinar x pada dada/thorak (bagian paru-paru) untuk memastikan bahwa anda tidak mengalami tuberculosis yang aktif. Jika pada pemeriksaan sinar x menunjukkan hasil negatif dan hasil skin test tuberculosis menunjukkan positif, penderita akan mendapatkan obat anti tuberculosis selama 6-9 bulan. Obat-obat anti tuberculosis digunakan untuk mencegah terjadinya pengaktifan infeksi dimasa mendatang sehingga menjadi tuberkulosa aktif. Penderita tidak akan menjadi sumber penular dan menularkan kepada orang lain, keculai jika penderita dalam status tuberkulosa aktif dan tidak mendapatkan pengobatan.

Hasil pemeriksaan skin test tuberculin yang negatif berarti anda tidak terkena bakteri tuberculosis (kecuali penderita dengan status HIV positif atau mengalami gangguan pada kekebalan yang lain.

Apa artinya penderita dengan tuberculosis aktif (tbc aktif)?
Jika seseorang dengan pemeriksaan skin test positif dan dalam pemeriksaan radiografi dada yang hasilnya abnormal atau terdapat gejala-gejala dan tanda penderita tbc, maka penderita tersebut akan diobati sebagai penyakit tuberculosis aktif. Pada saat penderita terdiagnosa sebagai tbc aktif, maka penderita tersebut dapat menularkan penyakit tbc ke orang lain (status infeksius). Penderita dengan status aktif mungkin akan mendapatkan pengobatan dengan 3-4 macam obat selama 9-12 bulan secara terus menerus.

Penderita perlu menjaga dan mencegah kontak yang terlalu dekat dengan anggota keluarga anda , teman atau orang-orang disekitar anda untuk mencegah penularan ke orang lain karena status penderita dengan tbc aktif yang dapat menularkan ke orang lain. Penderita juga akan diistirahkan untuk sementara waktu dari pekerjaannya sampai status penderita tidak mungkin lagi dapat menularkan ke orang lain, yang biasanya memakan waktu sampai beberapa minggu. Tbc aktif sangat sedikit dijumpai dalam infeksi tuberculosis, hal ini dikarenakan sistem kekebalan tubuh yang dapat menekan bakteri dan segera mendapatkan obat anti tuberkulosa sehingga tidak menjadi tbc yang aktif

Jika penderita telah mendapatkan vaksinasi bcg (bacille Calmette-Guérin), perlukah dilakukan pemeriksaan skin test tuberkulosis?.
Jawabnya adalah ya, penderita sebaiknya tetap melakukan pemeriksaan skin test. Vaksinasi bcg tidak secara 100 % memberikan perlindungan, jadi penderita tetap dapat terkena infeksi tbc meskipun mereka sudah mendapatkan vaksinasi BCG. Vaksin ini tidak direkomendasikan secara umum untuk para pekerja yang bekerja pada tempat layanan perawatan kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas, klinik pengobatan, klinik bersalin dan tempat-tempat pelayanan kesehatan lainnya.

Jika anda mendapatkan vaksin bcg untuk mencegah penyakit tbc, anda sebaiknya tetap perlu dilakukan pemeriksaan skin test. Biasanya, reaksinya akan berat dari waktu ke waktu. Jika hasil reaksi menjadi lebih hebat, anda mungkin sudah tertular penyakit TBC dan akan memerlukan pengobatan dengan obat anti tbc.

Apa yang harus dilakukan oleh para pekerja di tempat pelayanan kesehatan jika pasien yang dirawat adalah pasien dengan penyakit tuberculosis aktif?
Jika anda berhadapan langsung dengan pasien tbc aktif, anda sebaiknya mempunyai pemeriksaan skin test tuberkulin dasar (kecuali jika saat ini anda telah mempunyai tets tbc tahunan). Ini sangat penting khusunya bila: penyakit tidak dapat diketahui dengan pasti statusnya, pasien yang terinfeksi tidak dilakukan isolasi dalam ruang isolasi atau masker pelindung tidak digunakan. Perlu dilakukan pemeriksaan lanjutan dalam tiga bulan yang akan menunjukkan jika paparan dengan penderita mengakibatkan infeksi atau penularan.

Jika anda (pekerja) dalam pemeriksaan skin test positif perlukah berlanjut dengan skin test?
Sekali saja pemeriksaan skin test positif, anda tidak perlu melanjutkan test pemeriksaan skin test. Merupakan hal penting untuk mengidentifikasi dan melihat pada gejala-gejala yang timbul untuk menentukan jika anda mempunyai tbc yang aktif. Anda sebaiknya mendapatkan pemeriksaan sinar x pada thorax (dada) jika anda mempunyai gejala batuk-batuk yang terus-menerus selama 2-3 minggu, berdahak (lendir) dan terdapat darah didalamnya, demam, kehilangan berat badan. Pemeriksaan sinar x thorak secara rutin tahunan pada umumnya tidak diperlukan.

Jika anda (pekerja) dengan skin test positif, Perlukah untuk menggunakan tindakan pencegahan?
Beberapa orang mempunyai pendapat, sekali saja mereka terinfeksi dengan bakteri penyebab tbc (tuberculosis), mereka tidak perlu mengambil tindakan pencegahan atau memakai masker saat berhadapan dengan penderita tuberculosis lainnya. Akan tetapi, telah ada beberapa sampel kejadian dari orang-orang yang terinfeksi kembali dengan jenis tbc tipe baru yang lebih berat. Jadi sebaiknya ambil tindakan-tindakan untuk pencegahan

Informasi Beasiswa S2 dan S3

•January 16, 2009 • Leave a Comment

Berikut ini adalah beberapa teknik-teknik mendapatkan sekolah untuk jenjang S2 dan S3 ‘gratis’ di luar negeri.
Pengantar

Banyak sekali orang yang bertanya bagaimana caranya bisa bersekolah ‘gratis’ di luar negeri. Saya memberikan tanda kutip pada ‘gratis’ karena sebenarnya tidak 100% modal dengkul. Dalam beberapa kasus, at least kita harus bekerja terlebih dahulu untuk mengumpulkan uang untuk tiket pesawat + biaya hidup bulan pertama, dan situasi mungkin tidak memungkinkan kita untuk berkeluarga terlebih dahulu.

Jenis beasiswa yang akan saya utarakan pertama adalah jenis beasiswa yang kansnya tinggi untuk mendapatkannya. Biasanya beasiswa jenis ini adalah beasiswa jenis riset, dan untungnya, hampir semuanya tanpa ikatan dinas. Untuk beberapa jenis beasiswa, mereka lebih senang kalau sang pelamar bekerja untuk institusi pendidikan, lembaga penelitian, atau LSM.

Satu rule of thumb yang patut dihayati adalah: ‘kita harus berkelat-kelit untuk mendapatkan beasiswa S2, tapi relatif jauh lebih mudah untuk mendapatkan beasiswa S3’. Makanya jika Anda mengejar waktu, sebaiknya ambil dulu S2 di Indonesia, sambil juga melamar S2/S3 di tempat lain. Kalau dapat S2 gratis di luar negeri, ya yang di Indonesia ditinggal saja.
Daftar Beasiswa Berdasarkan Negara

Secara umum, beasiswa ini memiliki karakteristik:

* tidak memiliki ikatan dinas sama sekali
* mahasiswa harus mengerjakan penelitian sesuai minatnya, dan sekaligus sebagai thesisnya

1. Amerika Serikat

Biasanya sekolah sekolah bagus di Amerika Serikat, (katakanlah top 50 pada bidangnya) sering memberikan beasiswa yang disebut stipend, meskipun baru mahasiswa S2. Besarnya stipend sekitar US$1000-1400, tergantung lokasi. Yang jelas cukup sekali untuk hidup. Mahasiswa yang menerima stipend itu, juga tidak perlu membayar uang sekolah (tuition fee). Lamanya stipend adalah per semester, tapi saat summer biasanya diberikan pekerjaan lain di universitas (mostly guaranteed). Kalau sedang sial (jarang sekali), tidak dapat assistantship untuk semester itu, ya pulang saja ke Indonesia dahulu.

Syarat penting mendapat beasiswa adalah harus mau menjadi teaching assistant atau research assistant. Teaching assistant bertugas membantu proses belajar-mengajar di kelas, seperti fotokopi, setup komputer di lab untuk kelas itu, memeriksa tugas-tugas, dan memberikan tutorial di luar jam kelas. Sedangkan research assistant bertugas membantu professor di lab, seperti membuatkan program untuknya, mengatur laboratioriumnya, membuat dokumentasi riset dan sebagainya. Mahasiswa selain melakukan penelitian, juga masih diwajibkan untuk mengambil coursework (kelas).

Memang harus diakui bahwa ada beberapa sekolah terkenal yang hanya memberikan jaminan beasiswa kepada mahasiswa S3. Untungnya, di AS, mahasiswa S1 bisa langsung masuk program S3, dimana di tengah-tengah perjalanan menumpuh S3 itu ada sertifikat bahwa ybs sudah melampaui jenjang S2. Jadi bisa ngerti sendirilah … :-p

Untuk mendaftar ke pendidikan pascasarjana ke AS, biasanya mereka mengharuskan pelamar memberikan hasil nilai TOEFL dan GRE General Test resmi dari ETS (www.ets.org). Beberapa universitas terkemuka juga mengharuskan mengambil GRE Subject Test, misalnya GRE Computer Science, GRE Biology, GRE Economics, dan sebagainya. Di Jakarta, cabang ETS terletak di Menara Emporium, Jl.Rasuna Said, Kuningan. Biaya TOEFL sekitar US$60, GRE sekitar US$120. Kalau punya TOEFL > 580 (standar nilai lama) dan GRE General Test > 1750 saya sarankan pergi ke AS.

Bahkan, saya sarankan untuk mendaftar di top 20 jika memiliki GRE > 1900. Go for it!

Pelamar dapat mendownload formulir pendaftaran langsung dari website universitas tersebut. Dalam formulir pendaftaran itu, biasanya ada pertanyaan dari mana sumber pendanaan untuk kuliah nanti. Pilihlah option untuk ‘menggantungkan sepenuhnya pada universitas dengan stipend assistantship’. Biaya pendaftaran biasa antar US$30-$60.

Kemudian mereka biasanya menyuruh kita untuk membuat statement of purpose. Tujuan dari statement of purpose adalah untuk meyakinkan bahwa Anda layak dapat beasiswa. Anda harus menunjukkan ‘kemampuan’ Anda, jangan malah merendahkan diri! Statement of purpose isinya:

1. mengapa kita ingin melakukan pendidikan tinggi
2. bidang peminatan kita apa, kalau bisa tunjukkan sedikit pengetahuan Anda mengenai ‘trend’ di bidang riset itu.
3. mengapa kita ingin melakukan riset di bidang itu
4. kalau sudah selesai mau jadi apa dan mau bekerja di mana (akademisi, industri, profesional, etc.) sebagai apa

Selain itu Anda sebaiknya juga menceritakan:

1. kalau mungkin, tunjukkan bahwa Anda memiliki kompetensi di bidang itu (jadi memang ada baiknya dari sekarang Anda sudah memiliki bidang yang fokus).
2. tunjukkan bahwa Anda bisa menjadi asisten pada mata kuliah S1 apa saja (jika jadi teaching assistant). Tapi jelaskan pula bahwa Anda bisa ‘fleksibel’.

Karena biasanya statement of purpose itu harus singkat dan lugas (sekitar 1/2 halaman, max 1 halaman), kalau perlu Anda menceritakan 2 point di atas di luar statement of purpose. Tapi kalau masih muat, ya masukkan saja dalam statement of purpose.

Sebelum mendaftar, ada baiknya jika Anda memastikan terlebih dahulu bahwa bidang Anda minati, ada profesor yang memiliki minat yang kurang lebih sama di universitas itu. Sebaiknya, bercakap-cakap dahululah dengan profesor tersebut, katakan bahwa saya tertarik untuk melakukan riset. Tanyakan pula apakah dia berminat mengambil Anda menjadi mahasiswanya. Jangan lupa cari muka sedikit :-). Hal ini akan sedikit memperlicin jalan saat seleksi mahasiswa baru. Sekedar info, biasanya universitas di AS tidak meminta research plan yang kongkrit, karena baru saat di sana nanti merencanakan riset.

By the way, sebelum pergi ke AS, kita juga harus memiliki persediaan uang selama satu bulan ($1500+), plus tiket pesawat ke Amerika Serikat.(sekitar $700).

2. Kanada

Sama seperti Amerika Serikat, dan banyak diantara mereka tidak memerlukan GRE Subject Test. Meskipun ada Canadian Education Centre (CEC) di World Trade Center, Jl.Jendral Sudirman, tapi saya pikir cukup ke website universitasnya saja.

3. Jerman

Di negara-negara Eropa daratan (excluding British), biasanya tidak mengenal program bachelor (S1), karena bachelor adalah pola pendidikan Anglo-Saxon. Yang bisa dibilang dekat dengan S1-nya adalah program-program politeknik. Nah, oleh karena itu lulusan S1 Indonesia harus diupgrade agar sama dengan lulusan uni Eropa daratan, yakni Doktorandus (Drs), Diplom (Dipl) atau Licente (Lc). Gelar kesarjanaan ini sama dengan S2.

Seperti banyak kita ketahui, universitas-universitas di Jerman sama sekali tidak memungut biaya. Tapi tentu saja kita harus memiliki sumber pendanaan untuk biaya hidup.

DAAD (www.daad.de) adalah lembaga Jerman yang menyediakan informasi pendidikan dan juga informasi beasiswa di Jerman. Kantornya di Jakarta berlokasi di Gedung Sumitmas II, Jl.Jendral Sudirman, di depan Depdikbud. Mereka memiliki program beasiswa setiap tahun. Skim beasiswa yang disediakan DAAD mencakup S2, S3, sandwich program, riset 3-6 bulan, dan juga postdocotoral research. Tiket pesawat disediakan. Kalau dapat beasiswa dari DAAD, bisa modal dengkul.

Ada pula beasiswa dari industri seperti dari Siemens besarnya 1200 DM. Tidak harus pegawai negeri.

Untuk belajar di Jerman tidak harus melalui DAAD. Kalau untuk S3, setiap mahasiswa S3 pasti mendapatkan beasiswa. Jadi bisa saja setelah Anda lulus S2, Anda langsung mencari universitas di Jerman yang kebetulan ada profesor yang bidangnya sama dengan bidang peminatan Anda, dan melamar. Tapi tentu Anda akan butuh mencukupi sendiri biaya hidup 1 bulan dan tiket pesawat ke Jerman.

Untungnya, berbeda seperti di AS dan Kanada, biasanya di Jerman, Belanda, Austria, Belgia dan Switzerland, tidak memiliki kewajiban jadi teaching assistant atau research assistant. Kalaupun ada biasanya cuma 1 session tutorial per minggu. Tidak berat sama sekali. Kalaupun kita disuruh menulis paper, itu juga biasanya untuk kepentingan kita juga. Gaji (atau katakanlah beasiswa) kita cukup sekali untuk hidup.

Jangan lupa kontak profesornya dahulu (sama dengan cara yang di AS). Kirimkan pula statement of purpose dan research plannya. Kalau perlu diskusikan dahulu research plannya (biar cocok dengan pembimbingnya) sebelum mendaftar ke universitasnya.

Isi research plan itu standar-standar saja: latar belakang masalah, problem, metodologi penelitan, bagaimana kamu kira-kira akan memecahkan masalah tersebut, dll. Garis besarnya saja, asal bisa memberikan gambaran apa yang akan Anda teliti.

Saya sarankan untuk mengambil kursus bahasa Jerman di Goethe Institute, karena paling sedikit ada 3 negara yang menyediakan beasiswa, menggunakan bahasa Jerman, yakni Jerman, Switzerland dan Austria. Peluang beasiswa menjadi meningkat. Sudah begitu, kalau sudah bisa Jerman, belajar bahasa Belanda jadi gampang sekali.

Sebenarnya kalau Anda menempuh S3, dalam realitanya tidak harus menggunakan bahasa Jerman saat berdiskusi dengan peer atau profesor. Hal ini karena tidak banyak orang yang mau mengikuti program S3, dan biasanya universitas itu yang ‘membutuhkan’ mahasiswa S3. Cuma, untuk meningkatkan probabilitas mendapatkan beasiswa, kenapa tidak belajar bahasa Jerman?

4. Belanda

Sama persis dengan Jerman, hanya saja nama lembaga penyalur informasi pendidikannya adalah Netherlands Education Center (NEC). Di Jakarta lokasinya di Gedung Patra Jl.Gatot Subroto, Kuningan. Kantornya bersebelahan dengan kantor kamar dagang Belanda di Indonesia.

Sekolah di Belanda juga gratis, tapi yang international programme biasanya tidak gratis. Pemerintah Belanda juga menyediakan skim beasiswa yang saingannya lumayan banyak, namanya beasiswa TALIS.

NEC juga menyediakan informasi beasiswa tahunan yang disediakan langsung oleh universitas-universitas di Belanda. Selain itu ada juga program-program internasional yang berbahasa Inggris. Sayangnya untuk level S2 (Drs, Ir.), beasiswa kelas-kelas berbahasa Inggris itu biasanya cuma 1/2 uang tution fee dan sulit mendapatkannya.

Untuk S3, gratis dan digaji, sama seperti Jerman.

Informasi lebih lanjut bisa hubungi:

Netherlands Education Centre
Citra Graha 7th floor, suite 703
Jl. Jend. Gatot Subroto kav. 35-36
Jakarta 12950
Indonesia
Phone (62 21) 5200453, 5201085
Fax (62 21) 5200457
E-mail: necjkt@ibm.net

5. Austria & Swiss

Secara umum sama seperti Jerman. Tiap tahun kedutaan Austria dan Switzerland juga menyediakan beasiswa, namun berbeda dengan Belanda dan Jerman, mereka tidak menyediakan beasiswa S2 sama sekali. Yang mungkin adalah gelar S2 dari Indonesia, tapi sandwich di sana (penelitian 6 bulan – 1 tahun). Tapi tentu masih mendapat sertifikat. Selain itu tentunya beasiswa dari kedutaan Austria dan Switzerland juga ada yang untuk S3. Semuanya lengkap dengan tiket pesawat dan ongkos hidup. Practically bisa dengan modal dengkul kalau dapat beasiswanya.

Saat interview di kedutaan biasanya akan ditanya hal-hal yang sama seperti dalam statement of purpose dan research plan. Di kedutaan Swiss juga ada test bahasa, sekedar untuk menguji saja, toh nanti juga disekolahkan di sekolah bahasa di Swiss sebelum masuk kuliah. Tergantung Anda memilih sekolah di mana, ada universitas di Swiss yang berbahasa Perancis, seperti misalnya di Geneva. Tapi kalau di sebelah utara dan timur, umumnya berbahasa Jerman.

Anda juga bisa daftar langsung ke universitas yang bersangkutan, terutama untuk program S3, dengan cara sama seperti Jerman & Belanda. Gratis dan digaji juga.

E-mail kedutaan besar Swiss (di Jl.Rasuna Said, dekat Erasmus Huis): swiemjak@rad.net.id

6. Jepang

Sebenarnya kalau sampai di Jepang sana, cukup banyak beasiswa, namun sayangnya tidak banyak yang full membiayai uang kuliah dan biaya hidup. Bahkan untuk S3 saja juga harus bayar.

Pemerintah Jepang menyediakan juga beasiswa Monbusho kepada orang-orang Indonesia. Ada dua jenis beasiswa Mombusho. Yang pertama pelamar harus pegawai negeri atau dosen. Melalui jalur ini, pelamar kalau lolos seleksi akan dicarikan pembimbing/profesor yang cocok sesuai minat. Sedangkan yang satu lagi sang pelamar harus aktif mencari sang profesor, dan menanyakan apakah si profesor tersebut bersedia menjadi pembimbing riset pelamar. Klik di sini untuk informasi lengkap mengenai beasiswa Monbusho.

Di kedutaan Jepang Jl.MH Thamrin, terdapat perpustakaan yang berisi informasi pendidikan tinggi di Jepang.

Informasi mengenai beasiswa di Jepang di bawah ini saya dapatkan dari rekan saya Rahmat:
a. INPEX Foundation

Beasiswa ini untuk melanjutkan S2 di Universitas Jepang. Beasiswa ini tidak mengikat (tidak ada ikatan dinas). Test dan sistem seleksinya diadakan di Indonesia. Beasiswa ini mengcover juga tiket pp Indonesia – Jepang. Pendaftaran dibuka dari tanggal 1 Agustus dan deadline penyerahan dokumen tanggal 15 Nopember. Besarnya beasiswa 160.000 yen/bulan. Uang kuliah, uang
pendaftaran, uang ujian masuk ditanggung semua oleh sponsor. Formulir applikasinya bisa di dapat di alamat berikut :
14 F Ebisu Neorato 4-1-18 Ebisu, Shibuya-ku, Tokyo 150-0013 JAPAN
b. The OKAZAKI Kaheita International Scholarship Foundation

Beasiswa ini untuk melanjutkan S2 di Universitas Jepang. Beasiswa ini tidak mengikat (tidak ada ikatan dinas). Test dan sistem seleksinya diadakan di Indonesia. Beasiswa ini mengcover juga tiket pp Indonesia – Jepang. Formulir applikasinya bisa di dapat di alamat berikut :
3-2-5 Kasumigaseki, Chiyoda-ku, Tokyo 100-0013 JAPAN
c. The Hitachi Scholarship

Beasiswa ini bisa untuk S2 ataupun S3. Syaratnya harus alumni dari ITB, UI, UGM, IPB dan formulir bisa diambil dan ditanyakan dari rektorat masing-masing universitas tsb diatas. Beasiswa ini juga mengcover tiket pp Indonesia – Jepang, uang kuliah, uang pendaftaran, uang ujian masuk, perumahan ditanggung juga, dan uang beasiswa 180.000 yen/bulan. Informasi lebih lanjut bisa di dapat di :
1-5-1 Marunouchi, Chiyoda-ku, Tokyo 100-0005 JAPAN
d. Matsushita Electric Industrial Co., Ltd

Panasonic Scholarship Beasiswa ini untuk melanjutkan S2 di Universitas Jepang. Tidak ada ikatan dinas dalam beasiswa ini. Pendaftaran dibuka bulan February – Maret. Beasiswa ini juga mengcover tiket pp Indonesia – Jepang. Uang kuliah, uang
pendaftaran, uang ujian masuk ditanggung oleh sponsor, uang beasiswa 200.000 yen/bulan.
Informasi lengkap lihat di http://www.panasonic.co.id/
atau kontak e-mail : PAN11311@pas.mei.co.jp
Panasonic Scholarship, Matsushita Electric Industrial Co., Ltd
1006 Kadoma Osaka, 571-8501 JAPAN
e. Beasiswa dari Aichi Prefecture, Aichi Scholarship

Beasiswa ini untuk melanjutkan S2 di Universitas Jepang. Tidak ada ikatan dinas dalam beasiswa ini. Deadline penyerahan application 20 Mei. Syarat yang harus dipenuhi, Universitas yang dipilih harus berada di Aichi Prefecture. Uang kuliah, uang pendaftaran, uang ujian masuk ditanggung oleh sponsor, uang beasiswa 185.000 yen/bulan. Informasi lebih lanjut bisa di dapat di : Aichi Prefectural Office, 3-1-2 Sannomaru, Naka-ku, Nagoya-shi, Aichi 460-01 JAPAN
f. The Japan Securities Scholarship Foundation

Beasiswa ini untuk melanjutkan S2 di Universitas Jepang. Tidak ada ikatan dinas dalam beasiswa ini. Application dari bulan Januari sampai Mei. Beasiswa mengcover tiket pesawat, Uang kuliah, bantuan biaya perumahan (apartemen), dan uang beasiswa bulanan sebesar 120.000 yen. Beasiswa ini diberikan buat jurusan Social Science, Humanities. Informasi lebih lanjut bisa di dapat di :
Tokyo Shoken Building
5-8 Kayabacho, 1-chome, Nihonbashi, Chuo-ku, Tokyo 103-0025 JAPAN

7. Singapura

Singapura memiliki dua universitas ‘negeri’, yakni National University of Singapore (NUS), dan yang lebih baru yakni Nanyang Technological University (NTU). Memang harus diakui bahwa NUS bukan sekolah ‘bule’ (meskipun banyak pengajarnya dari manca negara), tapi peringkat NUS selalu berada di top 10 universitas di Asia, dan selalu diatas seluruh universitas Australia. Meskipun untuk orang awam seolah-olah tidak membanggakan (karena bukan sekolah bule), namun reputasi internasional NUS memudahkan mahasiswanya dan lulusannya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi.

Beasiswa yang disediakan oleh pemerintah Singapura melalui kedua universitas itu ada yang berbasis coursework (sulit masuknya, saingannya ketat dari seluruh ASEAN), dan ada lagi yang berbasis riset S2/S3 (lebih mudah). Untuk mendapatkan beasiswa berbasis riset, dalam formulir pendaftaran (download dari http://www.nus.edu.sg atau http://www.ntu.edu.sg) juga lampirkan proposal riset (research plan). Bahkan kadang-kadang bisa tanpa proposal riset, dengan cara bercakap-cakap dengan profesornya terlebih dahulu (via e-mail) dan meminta sang profesor memberikan alternatif research plan. Pokoknya asal menunjukkan minat melakukan penelitian.

Beasiswa (gaji) bulanan yang diterima adalah SG$1400, tanpa tiket pesawat (kecuali yang ASEAN scholarship). Biaya hidup bulanan (hidup enak) sekitar SG$1000, jadi masih bisa menabung SG$400 per bulannya.

8. Australia & Inggris

Seperti kita ketahui Australia menyediakan beasiswa tahunan AusAID yang saingannya berjibun. Pusat informasi pendidikan Australia adalah IDP, berlokasi di Jl.Rasuna Said.

Sedangkan Inggris juga menyediakan beasiswa S2 dan S3 tahunan (British Chivening) yang pelamarnya banyak sekali. Informasi tersebut bisa didapatkan di British Council, Widjojo Centre. Beasiswa diberikan kepada 80% pegawai negeri dan 20% swasta.

Perlu diberitahukan juga bahwa di British Council tersebut juga sering ada pengumuman beasiswa untuk S2/S3, hanya saja sayangnya hampir semua beasiswa tersebut parsial (misalnya 1/2 uang tuition).

Australia dan Inggris adalah negara-negara yang terkenal pelit dalam soal beasiswa, mentang-mentang pakai bahasa Inggris. Kasarnya, mereka mengkomersilkan pendidikan. Bahkan untuk S3, harus bayar. Kalaupun ada program beasiswa, saingannya banyak sekali.

Tapi jangan putus asa. Kalau ada kemauan, maka ada jalan. Beberapa universitas di Australia, menyalurkan beasiswa riset dari pemerintah Australia untuk jenjang S2/S3 terbatas kepada pelamar internasional (bukan AusAID), termasuk biaya hidup (tanpa tiket pesawat dan settlement cost). Hanya saja saingannya lumayan banyak, meskipun tidak seketat AusAID. Dalam formulir pendaftaran yang biasanya bisa didownload langsung dari website universitas, jangan lupa cantumkan statement of purpose dan research plan.

Tapi saya juga pernah ditawari untuk mengajar program bachelor di Australia (mungkin saat itu mereka sedang kekurangan dosen), sekaligus mengambil program S3. Jadi ada kans untuk mengajar atau jadi tenaga peneliti, sekaligus mengambil S3. Tinggal pintar-pintarnya kita saja membujuk mereka agar mau mengambil kita. Manfaatkan kunjungan-kunjungan lembaga pendidikan Australia ke Indonesia untuk merekrut mahasiswa S1, untuk mencari kemungkinan S3 sekaligus bekerja di universitas itu.

Kemudian University of Cambridge (www.cambridge.ac.uk) juga menyediakan beasiswa lepasan tanpa ikatan dinas.

Source :http://www.geocities.com/amwibowo/beasiswa.html

Alamat Rumah Produksi (PH)

•January 16, 2009 • Leave a Comment

Buat Yang Kepengin Jadi model, bintang sinetron, iklan, dll. Kirim portofolio atau ikutan casting. Kirim ke alamat PH ( Production House ) yang anda inginkan , Nich gue ada beberapa list Rumah Produksi (PH) yang gak sengaja gue dapet waktu browsing nyariin lowongan kerja temenku , akhirnya gue tulis aja di blog ini siapa tahu bermanfaat dan ada yang ngebutuhin:

PRODUCTION HOUSE

REVO FILMS
PT Hadi Cinema Putra
Kompleks Medical Centre Taman Pondok Kelapa No. C7­C8
JI. Raya Pondok Kelapa Jakarta 13540

Film Gerbang 13

MD ENTERTAINMENT
Tanah Abang III No. 23A
Jakarta Pusat

Sinetron Cinta Memang Gila
Sinetron Bawang Merah Bawang Putih
Sinetron si Yoyo
dll

NET FILMS
Complex Hotel Ibis Mangga Dua
Blok E 1 No. 16 Jakarta 10730

Sinetron Model Impian
Sinetron Anak-Anak Tajir

SINEMART & LENZA FILM
JI. Kebayoran Lama No. 17 D
Jakarta Selatan

Sinetron Ada Apa Dengan Cinta?
Sinetron Di Sini Ada Setan
Sinetron Kisah Sedih Di Hari Minggu
Sinetron Kisah-Kasih Di Sekolah
Film Mengejar Matahari (kerjasama dengan Kipas Communication Film)

RAPI FILMS
Jl. Cikini II No. 7
Jakarta Pusat

sinetron inikah rasanya
sinetron cinta smu
sinetron cintaku terbagi 5

SORAYA INTERCINE FILMS (SIF)
JI. Pintu Air Raya No. 20
Jakarta 10710
Atau PO Box 2316,
Jakarta 10001

Film Eiffel … I’m in Love
Sinetron Itu kan Cinta
Sinetron Chanda

PRIMA ENTERTAIMENT
JI. Panjang Blok Z. 2 / 60-61
Ruko Green Garden
Jakarta 11520

Sinetron Siapa Takut Jatuh Cinta
Sinetron Pernikahan Dini
Sinetron Cewekku Jutek
Sinetron Gadis Mencari Cinta

INDIKA ENTERTAINMENT
Indika Multimedia Division
Mitra Building 9th Floor
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 21
Jakarta 12930

Sinetron Zahara hantu Gaul
Sinetron Gadis

AVICOM
PT Auvikomunikasi Mediaprima
JI. Kedoya Raya No. 88, Kembangan, Jakarta 11520

Sinetron Violet
Sinetron Bunga Perawan
Sinetron Jangan Bilang Siapa-Siapa

MILES PRODUCTIONS
JI. Pangeran Antasari No. 17
Cipete Selatan
Jakarta 12410

Film Ada Apa Dengan Cinta?
Film Petualangan Sherina
Film Soe Hok Gie

MULTI IVISION
PT TRIPAR MULTIVISION PLUS
Kompleks Perkantoran Roxy Mas
JI. K.H. Hasyim Ashari Kav. 125 B
Blok C 2 No. 30-34
Jakarta 10150

Sinetron Gengsi Gede­ Gedean
Sinetron Kawin Gantung
Sinetron Bidadari
dll.

STARVISION
PT Kharisma Starvision Plus
JI. Cempaka Putih Raya 116 A-B
Jakarta 10510

Film Ghost School (Ada Hantu Di Sekolah)
Film The Soul
Sinetron Gerhana

AVANT GARDE PRODUCTIONS
JI. M. T. Haryono Kav. 25­26
Jakarta 12820

Sinetron Joey & Jessy
TV Magazine: Kamar Kita-Kita
Reality Show: MOKA 2004

PT DIWANGKARA CITRA SWARA FILM
JI. Kayu Putih VI B No. 28
Pulo Mas Jakarta Timur

Sinetron Cantik
Sinetron Demi Cinta
Sinetron Ada Pelangi Di Matamu

PT GMM FILMS INDONESIA
JI. Kemang Selatan Raya No. 102B/103B Jakarta 12730

Sinetron Radio Repot
Sinetron Tante Tuti

PT VISI LINTAS FILM
JI. Kemang Timur XII No. N 11
Jakarta 12730

Reality Show: Venus & Mars

KARNO’S FILM
Rukan (Rumah Kantor) Karinda Plasa Blok B1 no 1 & 2
Jl. Karang Tengah Raya LebakBulus.
Jakarta 12240

Sinetron Si Doel Anak Sekolahan
Sinetron Gita Cinta Dari SMU
Sinetron Puspa Indah Taman Hati

JELITA VISINDO
Komplek Era Mas 2000 Blok B4 No. 38
Pondok Kopi Jakarta Timur , (depan walikota Jakarta Timur, Jl. Sentra Primer)

Sinetron Sebatas Impian

PT GENTA BUANA PARAMITA
Ruko Union Blok A No. 7 Lippo Cikarang Bekasi 17550

Sinetron Misteri Gunung Merapi
Sinetron Angling Darma
Sinetron Keris Empu Gading

PT SHANDHIKA WIDYA CINEMA
JI. Media Massa K 188 Jakarta 13420

Reality Show: Ketok Pintu
Infotaiment: Kabar Kabari
Reality Show: Ekspedisi Alam Gaib

REC PRODUCTION
PT REKA CITA PRODUKSI
Wisma Aldiron Dirgantara Suite 402-403
JI. Gatot Subroto 72
Jakarta 12780

Reality Show: Katakan Cinta (kerjasama Bintang Kecil Entertaiment)
Reality Show: H2C (kerjasama Bintang Kecil Entertaiment

SENATAMA ENTERTAINMENT
JI. Pinang Emas V No. 18 Pondok Indah
Jakarta 12310

Sinetron Dunia D

BIRO IKLAN
Lowe Lintas & Partners
PT Cintra Link Indonesia
4th Floor, Lintas House
JI. Sultan Hasanuddin 47-49­51
Jakarta 12160

MCCAN
Isa, 08151807610
Anis, 081 21929805
BRI II Building, 16th Floor #1601 JI. Jend Sudirman Kav 44-46
Telp. 5719886

HAKUHODO
Bpk. Sunyoto, production manager
Desiree/Chili, creative director
Wisma 46 Kota BNI – Suite14.03
JI. Jend. Sudirman Kav.1
Telp. 2512840

DENTSU
Devie, casting talent & production, 0811855305
22nd Floor, Graha Niaga
JI. Jend. Sudirman Kav. 58
telp. 2505020,2505025

LOWE
Rita Sumardi & Antonius
Hendrawan, Talent Division
Lintas House, 4th Floor
JI. Sultan Hasanuddin 47-49-51
Telp. 7254870

JWT ADFORCE
Tika & Lia, Casting
Departement
JI. Proklamasi no. 46
Telp 3100367

CAMERA MODEL MANAGEMENT
Complex Hankam Blok G/20 Jakarta 12450

VERIO MANAGEMENT
Triguna Building # 200
Jl. Hang Lekiu III/17
Kebayoran baru
Jakarta 12120

MAKS AGENCY
Sam Talent Management
J1. Gaharu I No. 94 E Cipete, Kebayoran Baru Jakarta 12430

CONTOH MANAGEMENT ARTIS
JI. Tebet Timur Raya No. 17 Jakarta
12810

LIMA MANAGEMENT
Gedung ILP
JI. KS Tubun No. 14
Slipi
Jakarta Pusat

TUJUH MANAJEMENT
JI. Pondok Karya IX No. 8A Mampang
Jakarta Selatan

KIATO ENTERTAIMENT
JI. Yanatera Raya no. 4
Kompleks Bulog Jatiwarna
Pondok Gede
17415

ADJIE MODEL MANAGEMENT
Kompleks Cimanggis Indah
Blok L/18
Depok

TROTOAR TALENT’S
JI. Bojong Raya No. 1 Rt. 014/ 04
Rawa Buaya, Cengkareng Jakarta 11740

PLATINVM MANAGEMENT
JI. Salemba Tengah No. 25 Jakarta 10440

Daftar Alamat Setasiun TV-Televisi

TRANS TV
PT Televisi Transformasi Indonesia
JI. Kapt. P. Tendean Kav. 12­14A
Jakarta 12790

SCTV
Grha SCTV, 2nd Floor JI. Jend. Gatot Subroto Kav. 21
Jakarta 12930

METRO TV
JI. Pilar Emas Raya Kav. AD Kedoya, Kebon Jeruk Jakarta 11520

RCTI
Rajawali Citra Televisi Indonesia
JI. Raya Perjuangan Kebon Jeruk Jakarta 11530

TV 7
Wisma Dharmala 3rd floor
JI. Jend. Sudirman Kav. 32
Jakarta 10220

GLOBAL TV/MTV
JI. Raya Perjuangan
Kebon Jeruk
Jakarta 11530
Indosiar PT Indosiar Visual Mandiri
JI. Damai No. 11

TPI
Jl. Pintu II TMII Jakarta timur